PALEMBANG – Sriwijaya FC berhasil meraih kemenangan 3-1 atas Persiba Balikpapan di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Sabtu (03/09) sore. Sayangnya salah satu pemain andalan tim Laskar Wong Kito, Hilton Moreira mendapat kartu kuning dalam laga itu. Alhasil, pemain asal Brasil itu mendapat sanksi akumulasi dalam pertandingan berikutnya.
Cukup menyesakkan, karena Sabtu (10/09) malam, Sriwijaya FC akan menjamu Persib Bandung di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. Menghadapi tim sekelas Persib, jelas sebuah kerugian besar harus kehilangan Hilton.
Pelatih Sriwijaya FC Widodo C Putro mengakui Hilton harus absen saat lawan Persib. “Tapi tidak perlu khawatir, pasti ada penggantinya,” katanya.
Dilanjutkan juru gedor timnas Indonesia era 90 an ini, pihaknya akan menyiapkan strategi jitu ketika meladeni Persib. “Soal strategi, itu masih rahasia,” sambuhnya.
Saat pertandingan lawan Persiba, Sriwijaya FC tampil trengginas sejak kick off babak pertama. Menit 8, Beto membuka skor disusul oleh Fachruddin Aryanto menit 12, berikutnya Ichsan Kurniawan pada menit 14. Alhasil kurang dari 15 menit, tiga gol telah dilesakkan Sriwijaya FC.
Unggul cepat, Sriwijaya FC terus mendominasi permainan. Namun Persiba dapat mencuri gol lewat eksekusi tendangan bebas Shohei Matsunaga menit 24. Tendangan kerasnya membentur kepala Supardi dan membelokkan bola, sehingga Teja Paku Alam sedikit salah langkah. Skor 3-1 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Sriwijaya FC tetap agresif. Sementara Persiba juga melakukan perubahan dan lebih berani memainkan bola dari sisi lapangan. Tensi pertandingan meningkat, banyak kartu kuning dikeluarkan wasit Djumadi Effendi, puncakknya gelandang Persiba I Gusti Rustiawan diusir wasit karena mendapat dua kartu kuning. Meski tempo meningkat dan banyak peluang, tidak ada tambahan gol tercipta.
Usai pertandingan, pelatih Persiba Jaino Matos terkejut dengan performa anak-anak asuhnya yang sangat drop. “15 menit awal itu, merupakan yang terburuk sepanjang musim ini. Nanti akan dievaluasi,” pungkasnya. (kie)