Palembang-Jelang lawatan ke PSM Makassar Minggu (23/9) mendatang, Sriwijaya FC fokus membenahi lini belakang. Lini tersebut salah satu hasil evaluasi jajaran pelatih usai menuai hasil imbang saat menjamu Persebaya Surabaya dengan skor 3-3, di laga terakhir pekan ke-22 kompetisi Liga 1 2018, Minggu (16/9/18) di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang.
“Dari hasil evaluasi yang kita (pelatih) lakukan. Kita akan terus mencari komposisi yang pas untuk mengisi lini belakang,” kata, pelatih Sriwijaya FC Subangkit, usai latihan di Venue Atletik, Rabu (19/9) sore.
Cak Su sapaan akrabnya ini menjelaskan, untuk menghadapi PSM Makassar yang mayoritas pemainnya itu mengandalkan kecepatan, maka pihaknya mencoba komposisi duet di posisi stopper, yang dimiliki Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC. “Dalam latihan sebelum kita bertolak ke Pulau Sulawesi pihaknya mencoba beberapa komposisi pemain khusus untuk lini belakang, seperti Gancev dan Mohamadou Al Hadji maupun Alan Henrique dan Marckho Sandy Meraudje,” ujarnya.
Saat ditanya awak media, komposisi sejauh ini jelang lawan PSM Makassar, Cak Su mengatakan, sepertinya akan menduetkan Alan Henrique dan Marckho Sandy Meraudje, tetapi keputusan ini belum final mengingat masih ada beberapa catatan. “Oleh sebab itu akan terus mencari dan mencoba, untuk memasangkan antara satu pemain dengan lainnya,” bebernya.
Lebih lanjut, Subangkit tidak menampik jika satu tempat diposisi stopper kemungkinan besar akan menjadi milik Marckho Sandy Meraudje. Sedangkan untuk tandemnya, masih akan terus dicoba.
“Kita akan manfaatkan kesempatan setiap latihan sebelum pertandingan untuk mematangkan persiapan,” imbuhnya.
Sementara untuk posisi bek sayap kanan yang ditinggalkan Marckho Sandy Meraudje, Cak Su akan mencoba menyeleksi beberapa nama seperti Jeki Arisandi, Ahmad Faris maupun Mohammadou Al Hadji. “Secara umum penampilan tim sudah mulai meningkat dari sebelumnya. Tapi yang jadi fokus kita tetap di lini belakang,” tandasnya. (kie)